Senin, 16 April 2012

Kehidupan Manusia bermuka bidadari



                Sebelumnya saya minta maaf kepada kaum wanita, atas lancangnnya saya engambil tema ini. Tp saya tidak bermaksud mengatakannya kepada wanita yang mengerti akan bagaimana wanita solehah itu, tapi yang saya maksud disini adalah mereka yang berada di lingkaran khusus bermuka seperti bidadari cantik tapi karakternya yang bertolak belakang. Mungkin anda sudah mengerti, dan sudah sering menyaksikan secara langsung di depan anda, ataupun di media-media lain seperti di TV dan sudah pasti paling banyak ditemukan yaitu di Internet.
                Tapi yang sy mau bahas disini adalah bagaimana itu dosa-dosa dari wajah yang cantik itu sendiri. Kita dilahirkan dengan berbeda-beda bentuk muka, hidung, badan dll yg bisa kita bedakan, ada yang cantik, ada yang sederhana dan ada pulah yang biasa disebut orang jelek. Hehe… Semuanya ini adalah sesuatu yang perlu disyukuri adanya, sebab cantik tidaknya kita belum tentu ada yang sempurna.
                Berangkat dari kata sempurna tadi, saya berani mengatakan bahwa kecantikan yang dimiliki perempuan adalah merupakan sebuah lobang kecil yang bisa dan sangat bisa di jadikan tangga bagi para pria-pria yang haus akan sebuah kenikmatan duniawi yang sesaat untuk mendapatkan sesuatu yang dimiliki dan yang sangat dijaga wanita yaitu kehormatannya. Saya mengaitkan itu dengan sebuah kalimat yang mengatakan “Barang siapa yang bersungguh-sungguh, maka dapatlah ia”, munafiklah pria yang tak menginginkan apa yang dikatakan surga kita di kala di dunia, dan munafiklah pula wanita jika tidak tergiur dengan uang banyak dan jabatan yang dimiliki laki-laki yang akan menentukan kesejahteraan hidupnya dimasa mendatang.
                Ketika seorang laki menemukan seorang wanita yang menurutnya cantik, sudah pasti dia akan jatuh cinta, saya yakin itu. Dan disaat itu dia akan berusaha menunjukkan perasaannya itu, bagaimanapun caranya.Tapi ketika wanita itu menolak, laki-laki itu bisa saja melakukan ha-hal yang diluar kepala seperti :
1.       Mencari sebuah pengatahuan yang bisa disebut negative, atau orang Makassar biasa menyebutnya Baca-baca.  
2.       Berkunjung ke dukung.
3.       Mencoba merusak wanita tersebut dengan cara mengirim roh-roh orang yang sudah wafat untuk mengganggu badan wanita yang disukanya. Dan jalan terakhir yaitu:
4.       Mencoba berkunjung kerumah arang tua wanita tersebut, untuk berusaha agar bagaimana supaya dia dan wanita tersebut bisa bersama nantinya.
Dan akhirnya juga dia akan berdosa, Karena hal-hal seperti diatas yang pasti dilarang agama kita dapat dihadirkan.!
Nah itu kalau wanita yang masih mengerti akan agama dirinya dan keluarganya.
Tapi yang saya pertanyakan mereka yang kehidupannya kelam, tampa ada perhatian orang tua. Karena pertimbangan anaknya sudah dewasa dan pasti sudah mengerti akan baik dan buruk itu sebagaimana Difinisi dari inisiatif itu sendiri. Apalagi yang sering saya dengar-dengar kalau wanita yang masih Suci dalam artian masih Virgin itu jumlahnya lebih sedikit dari pada mereka yang sudah tdk Virgin lagi, dan sudah pasti itu di dominasi oleh perempuan-perempuan bidadari yang maksudnya kebanyakan bukan asli karena ketertarikan atau rasa penasaran pria akan tinggi ketika melihat wanita cantik, dan dia akan berusaha keras untuk itu. Apalagi di kota-kota besar, utamanya mahasiswi-mahasiswi yang tinggal kos sendiri, dan membebaskan pria untuk masuk seenaknya. Entah apa yang akan terjadi ketika mereka sudah berduaan ? hancurrr sudah agama kita,oleh gaya hidup modern yg kebarat-baratan .!


Oia Ada yang bisa beri solusi untuk ini ? post komenta bosss.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar